PT PELITA SAMUDERA SHIPPING TBK Kembali Raih Kontrak Jasa Pengangkutan Batubara Dengan Volume 2 Juta Metrik Ton Per Tahun Senilai US$18JUTA

by -369 views

WhatsApp Image 2018-01-05 at 19.05-ab

 

Wartapena, JAKARTA, 3 JANUARI 2018

PT Pelita Samudera Shipping Tbk (“Perseroan”, kode IDX: PSSI) kembali berhasil meraih kontrak baru jasa pengangkutan batubara dengan garansi volume minimum 2 juta metrik ton per tahun dengan total kontrak senilai kurang lebih US$18juta dari PT Jembayan Muarabara (JMB), perusahaan tambang batubara yang beroperasi di Kalimantan Timur, salah satu perusahaan Sakari Resources Group. Penandatanganan kontrak kerjasama tersebut dilakukan oleh Direktur Utama PSSI, Iriawan Ibarat dan Direktur Utama JMB, Sudasi Harsono di Jakarta.

Berdasarkan kontrak kerja sama, JMB akan memuat batubara di kapal tongkang (barge) PSSI di pemuatan terminal Separi Mahakam, Tenggarong Seberang dan distrik Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur. Periode kontrak kerjasama selama tiga tahun yang akan berakhir di tahun 2020. Perseroan sangat optimis minimum garansi volume sebesar 2 juta metrik ton per tahun akan tercapai sesuai dengan perjanjian yang telah ditetapkan.           

JBM sebagai salah satu pelanggan terpercaya PSSI sejak tahun 2007; dengan kontrak baru ini membuktikan tingginya kepercayaan pelaku usaha batu bara terhadap kinerja PSSI di industri logistik. Disamping jasa kapal tongkang, JMB juga pelanggan untuk pemindahmuatan batubara di jasa Floating Loading Facility.

Tentang PT Pelita Samudera Shipping Tbk.

Perusahaan jasa angkutan laut yang terkemuka di Indonesia selama 10 tahun terakhir untuk pengangkutan dan pemindahmuatan batubara yang menyediakan fasilitas kapal tunda dan kapal tongkang (tugs and barges), fasilitas muatan apung (Floating Loading Facility), fasilitas bongkar muat apung (Floating Crane) secara terintegrasi yang memberikan value added kepada para konsumen. Perseroan sebagai pelopor di fasilitas muatan apung dimana seluruh operasi didukung oleh ISO Management System 9001:2015, Total Quality Management, ISO 14001:2015 Environmental Management System, serta OHSAS 18001:2007 Occupational Health and Safety.

Comments

comments